Kanal

Network

Logo sinaracehbaru.com
TERKONEKSI BERSAMA KAMI
sinaracehbaru.com Facebook
sinaracehbaru.com Twitter
sinaracehbaru.com Instagram
sinaracehbaru.com YouTube
Android Icon iOS Icon
Copyright © 2025 sinaracehbaru.com
Allright Reserved

Ketua Umum BPIKPN PA RI Geram: “Masa Menteri Kalah Sama Nelayan!

Oleh
Sabtu, 25 Januari 2025 - 01:33 WIB

Tangsel – Sinar Aceh Baru
Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPIKPN PA RI), Rahmad Sukendar, menyatakan kekecewaannya terhadap polemik yang terjadi di Pulau Cangkir, Tangerang, Banten.

Ia menyoroti keberanian seorang nelayan bernama Kholid yang lantang menentang keberadaan pagar laut sepanjang 30 kilometer yang kini menjadi sorotan publik.

Dalam keterangan persnya, Jumat (24/1/2025), Rahmad dengan tegas mengatakan, “Masa menteri kalah sama nelayan.” Kritik ini ditujukan kepada pemerintah, yang dinilai belum mampu menyelesaikan konflik tersebut secara tuntas. Ia juga mempertanyakan kredibilitas pejabat negara jika terus-menerus kalah oleh kepentingan oligarki yang mengesampingkan hak masyarakat kecil.

Kholid, nelayan Pulau Cangkir, mendapat perhatian luas karena keberaniannya mengungkap dalang di balik pemasangan pagar laut yang dinilai merugikan para nelayan. “Ia memiliki nyali besar untuk membongkar dalang pagar laut Tangerang dan melawan kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat kecil,” ujar Rahmad Sukendar.

Keberadaan pagar laut ini disebut-sebut membatasi akses nelayan terhadap sumber daya laut, sehingga berdampak serius pada kehidupan mereka yang bergantung pada hasil tangkapan ikan. Dalam pandangan Rahmad, tindakan Kholid merupakan wujud nyata keberanian rakyat kecil dalam melawan ketidakadilan.

“Kholid adalah simbol perlawanan terhadap ketimpangan. Ia mewakili suara masyarakat kecil yang menuntut keadilan dan perhatian pemerintah,” tambahnya. Ia mendesak pemerintah untuk segera bertindak tegas menyelesaikan konflik ini demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi negara.

Polemik pagar laut Tangerang yang diduga melibatkan kepentingan oligarki telah memicu perdebatan di berbagai kalangan. Banyak pihak menilai bahwa pagar sepanjang 30 kilometer tersebut tidak hanya membatasi akses nelayan, tetapi juga mencerminkan ketimpangan antara kepentingan ekonomi elit dan kesejahteraan rakyat.

Rahmad menegaskan, pemerintah harus segera turun tangan dan membuktikan keberpihakannya kepada rakyat. “Mau dibawa ke mana wajah pejabat negara jika terus kalah menghadapi kepentingan oligarki? Pemerintah harus membuktikan bahwa mereka bekerja untuk rakyat, bukan untuk segelintir pihak yang hanya mencari keuntungan pribadi,” pungkasnya.

Kasus ini diharapkan menjadi momentum bagi pemerintah untuk menunjukkan keberpihakannya kepada masyarakat kecil. Selain itu, Rahmad Sukendar mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus mengawal kasus ini agar tidak merugikan nelayan Pulau Cangkir dan masyarakat sekitarnya.

“Jangan biarkan suara rakyat kecil tenggelam oleh kekuatan oligarki. Pemerintah harus segera bertindak sebelum kepercayaan masyarakat semakin hilang,” tutupnya.

Wiwin Hendra

BERITA LAINNYA

Polisi Sahabat Anak, Kasat Lantas Polres Aceh Selatan Ajak Anak TK Kenali Rambu-Rambu Lalu Lintas

  Tapaktuan – Dalam rangka menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak usia dini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Selatan

| 13 jam lalu

Wartawan Bukan Biang Kerok, Mereka Penyambung Suara Rakyat

  Subulussalam, SAB: 21 Oktober 2025– Di tengah meningkatnya dinamika sosial serta penindakan aparat terhadap warga yang diduga menimbulkan keresahan,

| 13 jam lalu

Satreskrim Polres Pidie Ringkus Pelaku Pencurian dan Penggelapan

  Sigli – Unit Opsnal Satreskrim Polres Pidie bekerja sama dengan Unit Opsnal Satreskrim Polres Aceh Utara berhasil mengamankan seorang

| 1 hari lalu

‎Kapolda Aceh Kunker dan Silaturrahmi ke Aceh Selatan, Disambut Hangat Bupati H. Mirwan

‎ ‎Aceh Selatan – Kapolda Aceh Irjen Polisi Marzuki Ali Basyah melaksanakan kunjungan kerja dan silaturrahmi ke Kabupaten Aceh Selatan,

| 2 hari lalu

Kapolres Pidie Gelar Jumat Curhat di Kecamatan Simpang Tiga, Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kosong untuk Ketahanan Pangan

  Sigli – Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK melaksanakan kegiatan

| 4 hari lalu

Penasehat dan Ketua APRI Aceh Selatan Kunjungi Bupati Abdya, Bahas Mekanisme WPR

  Blangpidie – Penasehat DPC Asosiasi Pertambangan Rakyat Indonesia (APRI) Aceh Selatan, Hanzirwansyah, bersama Ketua APRI Aceh Selatan Delky Nofrizal

| 4 hari lalu

Bhayangkara FC Polres Aceh Selatan Melaju ke 8 Besar Piala Bos Yong Cup-I 2025

  Tapaktuan – Tim Bhayangkara FC Polres Aceh Selatan Polda Aceh kembali menunjukkan dominasinya di lapangan dengan meraih kemenangan penting

| 5 hari lalu

Kakankemenag Aceh Selatan Lantik 15 Kepala KUA Kecamatan

  Tapaktuan, SAB:  Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Selatan, Khairul Huda, S.HI.,M.Si resmi melantik dan mengambil sumpah Kepala Kantor

| 6 hari lalu

SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Pidie Rampung 100 Persen, Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis

  Sigli – Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK meninjau secara langsung progres pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)

| 6 hari lalu

Bentuk Penghormatan, Polres Aceh Selatan Gelar Upacara Pemakaman Dinas Almarhum Briptu Dzaky Alfianda Asha

  Tapaktuan – Polres Aceh Selatan Polda Aceh melaksanakan upacara pemakaman dinas untuk almarhum Briptu Dzaky Alfianda Asha personel Resimen

| 6 hari lalu
Logo sinaracehbaru.com
TERKONEKSI BERSAMA KAMI
sinaracehbaru.com Facebook
sinaracehbaru.com Twitter
sinaracehbaru.com Instagram
sinaracehbaru.com YouTube
Android Icon iOS Icon
Copyright © 2025 sinaracehbaru.com
Allright Reserved
CONTACT US PT. Sinar Aceh Baru,
Jl. Kasturi No. 7B Gp. Keuramat Kuta Alam Banda Aceh, 23123
Telp: 08126962239