Banda Aceh, SAB: Sekolah Luar Biasa (SLB) TNCC Banda Aceh kembali mengadakan kegiatan simulasi manasik haji untuk kelima kalinya untuk siswa disabilitas yang kali ini diselenggarakan di Aula SLB TNCC kota Banda Aceh. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 7 Agustus 2024 pada pukul 08.30 hingga selesai dan merupakan salah satu program tahunan yang menjadi kegiatan unggulan SLB TNCC.

Eva Yulita, S. Sos. I selaku koordinator menyampaikan bahwa persiapan acara ini dilakukan secara singkat berkat kerjasama tim kesiswaan yang baik. Sementara itu Ketua panitia Rahmah tina S.Pd dalam laporannya mengatakan bahwa acara manasik haji ini akan diisi dengan seremonial, penyampaian ceramah agama dan ditutup dengan peragaan manasik haji yang dipandu langsung oleh Ustadz.

DM Ria Hidayati, S. Psi., M.Ed selaku kepala SLB TNCC mengatakan bahwa pelaksanaan manasik haji ini diharapkan dapat memberikan ilmu dan pengalaman kepada peserta tentang rukun haji sehingga menambah kepercayaan terhadap pengamalan rukum islam kelima. Selain itu gencarnya pelaksanaan dinul Islam dalam pembelajaran menuntut program belajar di sekolah tidak hanya sebatas di dalam kelas saja namun dilakukan dalam bentuk praktik nyata sehingga capaian belajarnya bisa dikuasai dengan lebih baik. “Sebagai sekolah penggerak SLB TNCC terus berupaya untuk menyediakan layanan pendidikan yang kekinian untuk siswa disabilitas”, tuturnya.

Selain itu pengawas pembina SLB TNCC Hj. Jamilah, S.Pd.,M.Pd yang juga berhadir memberikan semangat dan motivasi untuk semua peserta agar dapat menjadikan momen ini sebagai pendalaman materi dinul Islam yang saat ini menjadi sorotan Dinas Pendidikan Aceh. “Semoga ada program dari Kemenag untuk dapat mendukung niat baik guru dan siswa dalam mempelajari praktik manasik haji ini di kemudian hari”, harapnya.

Dalam ceramahnya, Ustadz Iswar Nurdin, M.Ag yang juga instruktur peragaan manasik haji menyampaikan bahwa beberapa rukun haji yang dipraktikkan adalah berniat, wuquf di Arafah, melempar jumroh, thawaf, sa’i dan tahallul. “Apresiasi kepada SLB TNCC yang secara konsisten melaksanakan program ini karena penting memberikan pengalaman nyata walaupun mereka disabilitas”, ujarnya.

Acara ini selain dihadiri oleh siswa, guru, tamu undangan juga didukung penuh oleh komite SLB TNCC selalu perwakilan orangtua. Acara terlihat sangat meriah dan semua peserta bergembira sampai akhir acara. Orangtua dan masyarakat juga memberikan respon yang positif yang tampak pada komentar terhadap postingan acara ini baik di grup sekolah maupun media sosial SLB TNCC. [SAIFUL AMENO]