Kanal

Network

Logo sinaracehbaru.com
TERKONEKSI BERSAMA KAMI
sinaracehbaru.com Facebook
sinaracehbaru.com Twitter
sinaracehbaru.com Instagram
sinaracehbaru.com YouTube
Android Icon iOS Icon
Copyright © 2025 sinaracehbaru.com
Allright Reserved

Etika yang Hilang: Saat Jadi Hakim bagi Sesamanya, Jangan Biarkan Marwah Jurnalistik Tercoreng Sesama Wartawan

Oleh
Selasa, 11 November 2025 - 01:08 WIB

Etika yang Hilang: Saat Jadi Hakim bagi Sesamanya, Jangan biarkan marwah jurnalistik tercoreng oleh sesama wartawan

Aceh Selatan/-Eradigitalisasi, kini sangat mudah untuk menyajikan berbagai informasi, baik melalui media cetak, elektronik, media online, medsos atau facebook, Instagram dan beragam plafon lainnya.

Jangan biarkan marwah jurnalistik tercoreng oleh sesama wartawan,hindari untuk tidak membunuh karakter.Siapapun ia harus selalu saling mendukung dalam berkarya.ungkap seorang Insan Pers, Naidy Beurawe di Tapaktuan,Senin 10 November 2025.

Wartawan seharusnya menunjukkan etika melalui perilaku, bukan lewat ceramah atau tulisan yang menuding sesama, kebiasaan saling menggurui antarwartawan justru memperburuk citra profesi di mata masyarakat. Etika, bukanlah nasihat yang diserukan, melainkan sikap yang diteladankan melalui tindakan nyata di lapangan.

Kecenderungan sebagian jurnalis yang saling menyerang melalui media sosial maupun pemberitaan berdampak pada menurunnya kepercayaan publik terhadap media.ujarnya

 

Naidy Beurawe menyebutkan bahwa kredibilitas pers lahir dari perilaku, bukan dari seruan. Jika ingin bicara etika, maka tunjukkan melalui karya dan sikap profesional di lapangan.

Dengan mengingatkan bahwa tugas utama wartawan bukanlah menjadi hakim moral bagi sesamanya, melainkan memastikan fungsi pers tetap tegak sebagai penyaji informasi dan penyampaian yang sesuai fakta.ucapnya

Hal senada diutarakan, Ismed Power menyatakan Dunia pers di Aceh Selatan tengah menghadapi tantangan moral yang kian kompleks. Di balik semboyan idealisme dan profesionalisme, sebagian insan pers kini dinilai mulai terjebak dalam praktik saling menjatuhkan dan saling menggurui, hingga mengikis marwah profesi jurnalis itu sendiri.

Fenomena ini memunculkan keprihatinan di kalangan publik maupun komunitas media. Sejumlah kalangan menilai, sebagian wartawan kerap kehilangan esensi etika jurnalistik yang semestinya dijaga bersama.“Yang paling berbahaya adalah ketika wartawan merasa dirinya paling suci. Dari situ biasanya lahir kesombongan yang mematikan objektivitas.imbuhnya

 

Kondisi tersebut menjadi alarm bagi insan pers di Aceh Selatan untuk kembali menata integritas dan solidaritas profesi.Kekuatan pers tidak akan bertahan bila para wartawannya sibuk saling menuding dan mengorbankan integritas demi kepentingan pribadi. Di tengah gempuran kepentingan politik dan ekonomi, sebagian jurnalis malah sibuk memperdebatkan moralitas sesama, ketimbang memperkuat kualitas karya jurnalistik. Yang terjadi bukan perbaikan moral, tetapi perebutan panggung yang penuh sandiwara,” ujarnya

 

Ia juga menyoroti gejala kemunduran integritas di sebagian kalangan jurnalis, seperti munculnya konflik kepentingan dan sikap saling curiga antarpewarta. Hal itu dinilai telah menggerus nilai-nilai luhur profesi yang seharusnya dijaga bersama.Alih-alih menjaga kehormatan pers, sebagian justru memanfaatkan kode etik sebagai alat untuk menyerang kolega yang berbeda pandangan.

Sudah saatnya seluruh insan pers kembali merenung dan menata niat dalam menjalankan profesi mulia ini. Sudah waktunya wartawan menatap cermin dan bertanya: masihkah kita menulis untuk publik, atau sekadar untuk diri sendiri? Sebab tinta jurnalis sejati hanya bermakna bila ditulis dengan hati yang bersih, bukan dengan tangan yang berlumur kepentingan.pungkasnya.||

BERITA LAINNYA

‎Piala Bupati Cup 2025 Resmi Ditutup, Plt Bupati Aceh Selatan Harapkan Lahir Bibit Unggul Sepak Bola

‎ ‎Aceh Selatan — Turnamen Sepak Bola Piala Bupati Aceh Selatan Tahun 2025 resmi ditutup. Penutupan berlangsung khidmat dan meriah

| 21 jam lalu

Kapolsek Tangse Bersama Muspika Mediasi Isu Penambangan Ilegal di Sungai Neubok Badeuk

  Sigli – Menyikapi isu yang berkembang di tengah masyarakat terkait dugaan keberadaan alat berat jenis excavator yang melakukan penambangan

| 3 hari lalu

Satreskrim Polres Pidie Bongkar Aksi Pencurian Beruntun di Belasan Sekolah, Pelaku Ditangkap di Banda Aceh

  Sigli – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pidie bersama Unit Jatanras Polda Aceh berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian

| 5 hari lalu

Kapolres Aceh Selatan Kerahkan Seratus personel Bersihkan Material Banjir Bandang Sehari Sebelumnya di Trumon

  Tapaktuan – Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat terdampak bencana, Kapolres mengerahkan ratusan personel Polres Aceh

| 5 hari lalu

‎Plt Bupati Aceh Selatan Buka Diklat In House Training (IHT) Damkar I Gelombang II Tahun 2025 ‎

‎ ‎Aceh Selatan — Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Aceh Selatan, H. Baital Mukadis, SE, secara resmi membuka kegiatan Pendidikan dan

| 6 hari lalu

Plt Bupati Aceh Selatan Apresiasi Kepedulian Bank Mandiri dalam Penanganan Banjir Trumon Raya

‎ ‎Aceh Selatan — Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Aceh Selatan, H. Baital Mukadis, SE, menghadiri kegiatan penyaluran bantuan logistik dari

| 1 minggu lalu

Forum Jurnalis Independen Aceh Selatan Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Banjir

  TAPAKTUAN – Forum Jurnalis Independen (FORJIAS) Aceh Selatan mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak banjir di Kabupaten Aceh Tengah.

| 1 minggu lalu
Logo sinaracehbaru.com
TERKONEKSI BERSAMA KAMI
sinaracehbaru.com Facebook
sinaracehbaru.com Twitter
sinaracehbaru.com Instagram
sinaracehbaru.com YouTube
Android Icon iOS Icon
Copyright © 2025 sinaracehbaru.com
Allright Reserved
CONTACT US PT. Sinar Aceh Baru,
Jl. Kasturi No. 7B Gp. Keuramat Kuta Alam Banda Aceh, 23123
Telp: 08126962239